Techtimes Indonesia
Notifikasi
Kirim Tulisan
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
SaveBox
  • List Bacaan Saya
  • Penulis yang Diikuti
  • Kategori Favorit
Author
  • Edit Profil
  • Kirim Tulisan
  • Kelola Tulisan
  • 🤩 Trending Topik:
  • PLN
  • Personal Finance
  • PLN UID Banten
  • Keuangan
  • Phones/Tablets/Mobile
  • Apple
  • Books/Movies
  • Investasi
Techtimes IndonesiaTechtimes Indonesia
Font ResizerAa
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
Cari
  • Ruang Baca
    • Teknologi
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Kultur
    • Keuangan
    • Insight
    • Sains
    • Indeks Berita
  • Tentang Kami
    • Tim Editorial
    • Iklan & Partnership
    • Syarat dan Ketentuan
    • Hubungi Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Disclaimer
  • SaveBox
    • Bacaan Disimpan
    • Author Favorit

Terkini

Kenapa menabung saja tak cukup di tengah inflasi, pentingnya mulai investasi sejak muda

Kenapa Menabung Saja Tak Cukup? Ini Alasan Kamu Harus Mulai Investasi

19 Mei 2025
Fundamental ekonomi Indonesia

Benarkah Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat? Ini Kata Kemenkeu

19 Mei 2025
HarmonyOS versi PC

Huawei Luncurkan HarmonyOS Versi PC dan MateBook Pro Pertama dengan Kirin X90

19 Mei 2025
Serang Running Club

Serang Running Club: Komunitas Lari yang Membuka Jalan Prestasi bagi Pemuda

19 Mei 2025

Call for Writers 🧑🏻‍💻

Tulis gagasanmu dan menginspirasilah bersama Techtimes Indonesia! 💡

Kirim Tulisan
Punya akun di Techtimes Indonesia? Sign In
Stay Connected
  • About Us
  • Advertising & Partnership
  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Guest Post
  • Contact
© 2025 Techtimes Indonesia. All rights reserved.
Keuangan

Nabung Emas di Pegadaian vs BSI, Mana yang Lebih Untung?

Bingung pilih Nabung Emas di Pegadaian atau BSI? Baca perbandingan menyeluruhnya di sini agar kamu bisa ambil keputusan investasi terbaik!

Setiawan Chogah
Publikasi: Kamis, 24 April 2025
Oleh:
Setiawan Chogah
Tentang:Setiawan Chogah
Editor in Chief
Saya menulis tentang pengembangan diri dan keuangan dengan sentuhan reflektif. Lewat cerita dan insight, saya ingin mengajakmu menemukan makna di balik angka dan rutinitas.
Follow:
- Editor in Chief
Share
3 Menit
Nabung Emas
Nabung emas di Pegadaian atau BSI, kamu bisa pilih sesuai kebutuhanmu.
Navigasi Konten
Apa Itu Nabung Emas dan Mengapa Kamu Perlu Memulainya?Nabung Emas di PegadaianNabung Emas di BSITabel Perbandingan Nabung Emas: Pegadaian vs BSIKelebihan dan KekuranganTips Nabung Emas Supaya Makin UntungPegadaian atau BSI, Pilih yang Sesuai Tujuanmu

Techtimes Indonesia – Nabung emas bukan sekadar tren, tetapi sudah menjadi strategi investasi yang semakin populer, terutama di kalangan generasi muda.

Di tengah gejolak ekonomi dan ketidakpastian nilai tukar, emas menjadi instrumen lindung nilai (hedging) yang relatif stabil.

Tapi pertanyaannya, lebih untung nabung emas di Pegadaian atau di Bank Syariah Indonesia (BSI)?

Agar kamu nggak salah pilih, yuk simak perbandingan lengkap layanan nabung emas dari dua institusi terpercaya ini.

Apa Itu Nabung Emas dan Mengapa Kamu Perlu Memulainya?

Nabung emas adalah proses menabung dalam bentuk gram emas, bukan uang tunai. Emas yang kamu beli akan tercatat dalam bentuk saldo dan bisa dicetak dalam bentuk fisik kapan saja sesuai kebutuhan.

potongan harga sebesar 50 persen untuk layanan tambah daya listrik bagi pelanggan rumah tangga di seluruh Indonesia.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Konsep ini sangat cocok buat kamu yang ingin menyimpan aset jangka panjang tapi belum punya modal besar.

Berbeda dengan investasi saham yang cenderung fluktuatif, nilai emas cenderung stabil dan naik dalam jangka panjang.

Karena itu, emas sering dipilih sebagai safe haven asset, terutama saat pasar global tidak menentu.

Selain itu, emas juga tahan terhadap inflasi. Nilainya tidak akan tergerus seperti uang tunai di tabungan konvensional.

Jangan Lewatkan

Kenapa menabung saja tak cukup di tengah inflasi, pentingnya mulai investasi sejak muda
Kenapa Menabung Saja Tak Cukup? Ini Alasan Kamu Harus Mulai Investasi
bisnis baru Antam
Bisnis Baru Antam, Targetkan Omzet Rp 1 Triliun dari Emas Perhiasan
doom spending
Doom Spending Bikin Gen Z dan Milenial Miskin? Ini Cara Keluar dari Jeratnya

Dengan nabung emas, kamu bisa mulai investasi dengan nominal kecil, tapi punya potensi besar di masa depan.

Nabung Emas di Pegadaian

Pegadaian Tabungan Emas adalah salah satu produk unggulan dari PT Pegadaian (Persero). Melalui layanan ini, kamu bisa membeli emas mulai dari 0,01 gram dengan harga terjangkau.

Proses pembelian, penyimpanan, hingga pencetakan bisa dilakukan secara digital melalui aplikasi Pegadaian Digital atau langsung ke outlet.

Beberapa fitur unggulan Tabungan Emas Pegadaian:

  • Minimal pembelian rendah, cocok untuk semua kalangan.
  • Transaksi jual-beli bisa dilakukan secara real-time mengikuti harga pasar.
  • Tersedia fitur cicilan emas bagi kamu yang ingin memiliki emas fisik secara bertahap.
  • Emas tersimpan aman dan bisa dicetak dalam bentuk batangan Antam sesuai permintaan.
  • Pegadaian memiliki jaringan outlet luas di seluruh Indonesia, memudahkan transaksi offline.

Biaya administrasi tahunan di Pegadaian sekitar Rp30.000, dan harga spread jual-beli berkisar antara Rp7.000 – Rp10.000 per gram.

Nabung Emas di BSI

BSI Emas Digital atau dikenal juga dengan BSI Gold adalah layanan nabung emas berbasis syariah dari Bank Syariah Indonesia.

Melalui aplikasi BSI Mobile atau BYOND, kamu bisa membeli emas mulai dari 0,1 gram, melakukan cicilan, serta mencetak emas melalui ATM Emas BSI yang tersebar di kota-kota besar.

Beberapa fitur menarik dari BSI:

  • Integrasi langsung dengan rekening tabungan BSI.
  • Sistem syariah yang diawasi langsung oleh Dewan Pengawas Syariah (DPS) dan sesuai fatwa DSN MUI.
  • Spread harga lebih kompetitif, sekitar Rp5.000 – Rp7.000 per gram.
  • Opsi cicil emas tersedia untuk pembelian minimal 5 gram.
  • Emas dapat dicetak kapan saja melalui ATM Emas BSI, tanpa perlu antre di kantor cabang.

Biaya administrasi tahunan BSI sebesar Rp24.000, lebih rendah dibanding Pegadaian. Namun, minimal pembelian lebih tinggi, yaitu 0,1 gram.

Tabel Perbandingan Nabung Emas: Pegadaian vs BSI

Untuk memudahkan kamu dalam membandingkan dua layanan ini, berikut adalah tabel komparatif yang bisa jadi panduan:

AspekPegadaianBSI
Platform DigitalPegadaian Digital, outlet, agen resmiBYOND by BSI, BSI Mobile
Minimal Pembelian0,01 gram0,1 gram
Biaya Administrasi TahunanSekitar Rp30.000Rp24.000
Spread Harga (Buyback)±Rp7.000–Rp10.000/gram±Rp5.000–Rp7.000/gram
Cicil EmasTersedia (mulai dari 1 gram)Tersedia untuk pembelian ≥ 5 gram
Penarikan Emas FisikBisa, lewat outlet Pegadaian (biaya cetak berlaku)Bisa, langsung lewat ATM Emas BSI
Jaminan SyariahSesuai prinsip syariah dan diawasi DPSSesuai fatwa DSN MUI dan pengawasan DPS
Mitra Penyedia EmasAntamAntam
Pengawasan RegulatorOJK dan DPSOJK dan DPS
Akses OfflineLebih luas, outlet tersedia hingga pelosokTerbatas pada jaringan cabang utama dan ATM Emas

Kelebihan dan Kekurangan

Pegadaian: Investasi Rakyat, Akses Mudah

Kelebihan:

  • Nominal awal sangat rendah (0,01 gram).
  • Layanan lengkap mulai dari nabung, cicil, hingga gadai emas.
  • Outlet dan agen tersebar luas.

Kekurangan:

  • Spread harga relatif lebih tinggi.
  • Cetak emas perlu datang ke outlet atau bayar biaya tambahan.

BSI: Modern, Syariah, dan Terintegrasi

Kelebihan:

  • Spread harga lebih kompetitif.
  • Cetak emas mudah lewat ATM.
  • Cocok buat nasabah bank syariah.

Kekurangan:

  • Minimal pembelian lebih tinggi.
  • Cicil emas hanya tersedia untuk pembelian di atas 5 gram.

Tips Nabung Emas Supaya Makin Untung

  1. Mulai dari sekarang. Jangan tunggu punya uang banyak. Nabung emas bisa dimulai dari Rp10 ribuan saja.
  2. Pantau harga secara berkala melalui aplikasi resmi Pegadaian atau BSI.
  3. Manfaatkan fitur cicilan jika ingin memiliki emas fisik dalam jangka waktu tertentu.
  4. Hindari menarik emas fisik terlalu sering, karena bisa menimbulkan biaya tambahan.
  5. Gunakan fitur auto-debit agar nabung jadi kebiasaan, bukan beban.

Pegadaian atau BSI, Pilih yang Sesuai Tujuanmu

Kalau kamu baru mulai dan ingin fleksibilitas tinggi, Pegadaian adalah pilihan yang aman dan merakyat. Tapi kalau kamu sudah jadi nasabah BSI dan ingin ekosistem investasi yang syariah dan terintegrasi, BSI Emas Digital layak kamu pertimbangkan.

Yang paling penting adalah konsistensi dalam menabung dan menyusun tujuan keuangan sejak awal.

TAGGED:AntamBSIInvestasiNabung EmasPersonal FinanceTabungan Emas
Share tulisan ini, yuk!
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy link
Tentang:Setiawan Chogah
Editor in Chief
Follow:

Saya menulis tentang pengembangan diri dan keuangan dengan sentuhan reflektif. Lewat cerita dan insight, saya ingin mengajakmu menemukan makna di balik angka dan rutinitas.

Tulisan Sebelumnya 👈 PLN perusahaan terbaik 2025 PLN Raih Posisi Teratas Perusahaan Terbaik 2025 Versi LinkedIn
👉 Tulisan Selanjutnya Menabung Emas Kenapa Menabung Emas Bisa Jadi Pilihan Cerdas untuk Masa Depan Keuanganmu
Apa Komentarmu? Apa Komentarmu?

Silakan login untuk meninggalkan komentar:

Login dengan Google Login dengan X

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Kamu juga bisa login atau bikin akun di sini.

Komentari lewat Facebook

- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

Fundamental ekonomi Indonesia
Keuangan

Benarkah Fundamental Ekonomi Indonesia Kuat? Ini Kata Kemenkeu

19 Mei 2025
HarmonyOS versi PC
Teknologi

Huawei Luncurkan HarmonyOS Versi PC dan MateBook Pro Pertama dengan Kirin X90

19 Mei 2025
Serang Running Club
Gaya Hidup

Serang Running Club: Komunitas Lari yang Membuka Jalan Prestasi bagi Pemuda

19 Mei 2025
Nabung Emas
Gaya Hidup

Run For Vision 2025: Ketika Lari Sehat Menjadi Gerakan Sosial

19 Mei 2025
RS Mata Achmad Wardi di Serang, Banten.
TeknologiGaya Hidup

7 Tahun Kiprah RS Mata Achmad Wardi: Inovasi Wakaf untuk Kesehatan Mata

19 Mei 2025

Ruang Baca

- Advertisement -
Ad imageAd image

Bacaan Pilihan untuk Kamu

Jajaran manajemen PLN UID Banten bersama tim Ombudsman RI Provinsi Banten berfoto bersama usai pertemuan silaturahmi di Kantor Perwakilan Ombudsman RI Provinsi Banten

5 Alasan Sinergi PLN dan Ombudsman Banten Tingkatkan Kualitas Layanan Publik

Aira Safeeya
Bisnis
19 Mei 2025
Siswa Papua Victor Anja mengikuti lomba lari Run For Vision 2025 di RS Mata Achmad Wardi Serang

Siswa Papua Juara 3 Lomba Lari Run For Vision 2025, Bukti Mimpi Tak Kenal Batas

Ammar Fahri
Gaya Hidup
19 Mei 2025
Mitra IM3 Tangerang hadir di 93 titik untuk perluas akses digital.

Mitra IM3 Tangerang Hadir di 93 Titik, Perluas Akses Digital ke Desa

Liora N. Shasmitha
Teknologi
19 Mei 2025
Pegawai PLN UID Banten membantu warga mendaftar promo diskon tambah daya listrik 50% di pusat perbelanjaan

Promo Tambah Daya PLN 50% Resmi Hadir di Banten, Begini Cara Daftarnya

Aira Safeeya
Bisnis
18 Mei 2025
Data panggilan spam di Indonesia

Panggilan Spam di Indonesia Tertinggi di Dunia, Pengguna Terima 10 Spam Call per Bulan

Liora N. Shasmitha
Teknologi
17 Mei 2025
Fitur Eye Scrolling Vision Pro Apple

Apple Siapkan Fitur Eye Scrolling di Vision Pro, Navigasi Cuma Pakai Tatapan Mata

Liora N. Shasmitha
Teknologi
17 Mei 2025
Laptop Batik Pertama di Indonesia – Advan Workplus Heritage

Laptop Batik Pertama di Indonesia: Advan Workplus Heritage dengan Desain Unik

Liora N. Shasmitha
Teknologi
17 Mei 2025
Program Pemberdayaan UMKM PLN UID Banten raih penghargaan nasional

Program Pemberdayaan UMKM PLN UID Banten Raih Penghargaan Gold Nasional

Aira Safeeya
Bisnis
16 Mei 2025
Muat Lagi
Techtimes Indonesia
Facebook X-twitter Instagram Threads Whatsapp

Techtimes Indonesia hadir sebagai media alternatif yang fokus mengabarkan inovasi dan perkembangan terkini di bidang teknologi, bisnis, keuangan, serta tantangan yang kita hadapi setiap hari. Kami menganalisis bagaimana bisnis dan teknologi saling bersinggungan, mempengaruhi, dan memberikan dampak pada berbagai lini kehidupan untuk mewujudkan transformasi budaya di dunia yang semakin saling terhubung ini.

Ad image
  • Tentang Kami
  • Iklan & Partnership
  • Syarat dan Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Jadi PenulisNew
  • Kontak
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Insight
  • About Us
  • Advertising & Partnership
  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Guest Post
  • Contact

© 2025 Techtimes Indonesia. All rights reserved.