PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten melalui salah satu Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Utara dan Polda Banten meresmikan dua Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik (SPKL) baru di kantor Kepolisian Daerah (Polda) Banten, Jl. Moch. Nawawi Albantani, Kota Serang, Banten pada Senin, (04/11).
Langkah inovatif ini semakin memperkuat komitmen kedua institusi dalam mendukung transisi energi bersih di Indonesia dan mewujudkan target Net Zero Emission pada tahun 2060.
General Manager PLN UID Banten, Moch. Andy Adchaminoerdin, mengungkapkan rasa bangga atas kolaborasi ini. “Kemitraan dengan Polda Banten membuktikan bahwa kita serius dalam membangun ekosistem kendaraan listrik yang lebih baik. Kami berharap SPKL ini dapat menginspirasi lebih banyak pihak, baik instansi pemerintah maupun masyarakat, untuk beralih ke kendaraan listrik,” ujarnya.
Kepala Bagian Fasilitas dan Konstruksi Biro Logistik Polda Banten, Umi Indrajayanti, juga menyampaikan apresiasi atas dukungan PLN.
“Dengan adanya SPKL ini, Polda Banten semakin berkomitmen untuk berkontribusi dalam menjaga lingkungan. Kami berharap ini menjadi contoh nyata bagi institusi lainnya untuk turut serta dalam gerakan menuju Indonesia yang lebih hijau,” ungkapnya.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN atas dukungannya dalam penyediaan pasokan listrik untuk SPKL di Polda Banten. Dengan adanya SPKL ini kami semakin siap untuk mengoperasikan dua unit bus listrik yang telah kami miliki sebagai bagian komitmen Polda Banten dalam mendukung hadirnya transportasi yang ramah lingkungan,” tambah Umi.
SPKL baru ini akan digunakan untuk mengisi daya dua unit bus listrik milik Polda Banten. Selain mengurangi emisi gas buang, kehadiran SPKL juga diharapkan dapat meningkatkan efisiensi operasional kendaraan dinas.
Langkah PLN dan Polda Banten ini memiliki beberapa dampak positif:
- Mempercepat adopsi kendaraan listrik: Dengan semakin banyaknya SPKL, masyarakat akan semakin terdorong untuk beralih ke kendaraan listrik.
- Meningkatkan kualitas udara: Pengurangan penggunaan kendaraan berbahan bakar fosil akan berdampak positif pada kualitas udara.
- Menghasilkan energi yang lebih bersih: Penggunaan energi listrik dari sumber terbarukan akan mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil.
- Menjadi contoh bagi daerah lain: Kolaborasi ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik.
Ke depannya, PLN berkomitmen untuk terus mengembangkan infrastruktur pengisian kendaraan listrik di seluruh Indonesia. Hal ini sejalan dengan target pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai pusat produksi kendaraan listrik di kawasan Asia Tenggara.