Serang, Techtimes Indonesia – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi (UID) Banten berhasil memastikan keandalan pasokan listrik selama penyelenggaraan Haul Syekh Nawawi al-Bantani ke-132 yang digelar pada 26–28 April 2025 di Tanara, Kabupaten Serang, Banten.
Ribuan jamaah dari berbagai wilayah Indonesia hadir dalam acara religius ini yang berjalan tanpa kendala listrik, berkat pengamanan teknis maksimal dari tim PLN.
Strategi 4 Lapis Jaga Pasokan Listrik Tanpa Gangguan
Demi menjamin keandalan sistem kelistrikan, PLN UID Banten melalui Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Banten Utara menerapkan strategi pengamanan empat lapis.
Langkah ini meliputi pemeliharaan jaringan distribusi secara menyeluruh, pengecekan instalasi listrik di lokasi acara, penyediaan genset cadangan, serta pemasangan Uninterruptible Power Supply (UPS) untuk memastikan suplai tetap stabil.
Sebagai tambahan, PLN juga mendirikan Posko Siaga Kelistrikan di sekitar area kegiatan. Posko ini dijaga oleh personel teknis yang bertugas penuh selama 24 jam, mulai dari persiapan hingga berakhirnya acara.
Komitmen PLN: Bukan Sekadar Penyuplai Energi
General Manager PLN UID Banten, Moch. Andy Adchaminoerdin, menyampaikan bahwa peran PLN dalam kegiatan ini melampaui fungsi teknis sebagai penyedia listrik.
“Alhamdulillah, seluruh rangkaian kegiatan berlangsung khidmat tanpa kendala kelistrikan,” ujar Andy.
Ia menambahkan bahwa PLN hadir sebagai mitra masyarakat dalam menjaga kelancaran agenda keagamaan dan sosial.
“Ini adalah bentuk nyata komitmen kami untuk melayani negeri dengan sepenuh hati,” ungkapnya lagi, menekankan bahwa PLN selalu siap mendukung kegiatan masyarakat yang bersifat kultural maupun spiritual.
Skenario Teknikal Disusun Detail dan Antisipatif
Lebih lanjut, Sumarsono, Senior Manager Distribusi PLN UID Banten, mengungkapkan bahwa timnya telah menyusun skenario teknis secara terperinci.
Hal ini termasuk pemetaan area rawan gangguan, serta penempatan teknisi dan peralatan di titik-titik strategis.
“Kami mengantisipasi berbagai kemungkinan — mulai dari lonjakan beban, potensi kerusakan teknis, hingga kebutuhan darurat,” jelas Sumarsono.
Menurutnya, PLN telah menyiapkan genset mobile, perangkat UPS, dan tim teknik siaga untuk memastikan respons cepat jika terjadi gangguan. “Tujuannya satu: agar listrik tetap menyala tanpa hambatan selama kegiatan berlangsung.”
Edukasi Masyarakat dan Promosi Aplikasi PLN Mobile
Selain pengamanan teknis, PLN UID Banten juga melakukan pendekatan preventif melalui edukasi kepada warga sekitar. Edukasi ini mencakup pemahaman tentang keselamatan kelistrikan dan penggunaan aplikasi PLN Mobile.
Aplikasi tersebut memungkinkan masyarakat untuk melakukan pelaporan gangguan, mengecek tagihan listrik, serta mengakses layanan kelistrikan lainnya dengan mudah dan cepat.
Perkuat Peran Sosial dan Budaya di Tengah Komunitas
PLN UID Banten menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran acara, mulai dari panitia lokal, aparat keamanan, hingga masyarakat Tanara. Keberhasilan ini menunjukkan bahwa PLN bukan hanya siap secara teknis, tapi juga berperan aktif dalam mendukung nilai-nilai sosial dan keagamaan masyarakat Banten.
Haul Syekh Nawawi al-Bantani sendiri merupakan acara tahunan yang sangat penting, mengingat sosok Syekh Nawawi adalah ulama besar asal nusantara yang memiliki pengaruh kuat dalam dunia Islam. Karya-karyanya masih dipelajari secara luas, terutama di lingkungan pesantren di Indonesia dan mancanegara.
Silakan login untuk meninggalkan komentar:
Komentari lewat Facebook