Memilih laptop yang tepat bisa jadi tantangan, apalagi kalau kamu adalah pelajar atau mahasiswa yang membutuhkan perangkat untuk mendukung kegiatan belajar atau pekerjaan ringan sehari-hari.
Laptop yang ideal tidak harus yang paling mahal atau dengan spesifikasi tinggi. Namun, laptop tersebut harus memiliki fitur yang cukup untuk menjalankan aplikasi-aplikasi yang kamu butuhkan, seperti word processor, spreadsheet, dan aplikasi konferensi video.
Berikut adalah beberapa tips memilih laptop yang pas untuk pelajar, kuliah, dan pekerjaan ringan:
Sesuaikan dengan Anggaran
Hal pertama yang perlu kamu pertimbangkan saat memilih laptop adalah anggaran. Banyak pilihan laptop dengan harga yang bervariasi, mulai dari yang terjangkau hingga yang sangat mahal.
Sebagai pelajar atau mahasiswa, kamu pasti ingin mendapatkan laptop yang sesuai dengan kemampuan finansialmu. Tentukan dulu anggaran yang kamu punya dan cari laptop yang terbaik di rentang harga tersebut.
Laptop dengan harga sekitar 4 juta hingga 7 juta rupiah sudah cukup untuk menjalankan tugas-tugas kuliah dan pekerjaan ringan. Kamu bisa menemukan laptop dengan spesifikasi yang memadai di rentang harga tersebut.
Perhatikan Prosesor
Prosesor adalah salah satu komponen paling penting dalam sebuah laptop. Untuk penggunaan sehari-hari seperti mengetik, browsing, dan menggunakan aplikasi perkantoran, prosesor Intel Core i3 generasi ke-10 atau AMD Ryzen 3 seri 4000an sudah cukup.
Namun, jika kamu membutuhkan performa lebih cepat, misalnya untuk multitasking atau bekerja dengan aplikasi yang sedikit lebih berat, prosesor Intel Core i5 atau Ryzen 5 bisa jadi pilihan yang lebih baik.
Techtimes Indonesia menyarankan untuk menghindari membeli laptop dengan prosesor Intel Celeron atau AMD Ryzen tipe lama. Kamu bisa melihat informasi generasi prosesor pada label di belakang laptop atau stiker Intel yang ada di badan laptop.
Prosesor yang lebih cepat akan membuat laptop lebih responsif dan mampu menjalankan berbagai aplikasi tanpa lag. Jadi, pastikan kamu memilih prosesor yang sesuai dengan jenis pekerjaan yang sering kamu lakukan.
Memori RAM yang Cukup
Memori RAM juga memegang peranan penting dalam menentukan seberapa lancar laptop kamu saat digunakan. Untuk keperluan kuliah atau pekerjaan ringan, laptop dengan RAM 4 GB sudah cukup.
Namun, jika kamu sering membuka banyak aplikasi sekaligus atau bekerja dengan dokumen besar, RAM 8 GB akan lebih ideal.
Dengan RAM yang lebih besar, laptop akan lebih mudah dalam mengelola banyak tugas tanpa terasa berat atau lambat. Jadi, pastikan laptop yang kamu pilih memiliki kapasitas RAM yang cukup untuk mendukung kegiatan multitaskingmu.
Kapasitas Penyimpanan
Saat memilih laptop, kamu juga harus memperhatikan kapasitas penyimpanan. Biasanya, laptop memiliki dua jenis penyimpanan: HDD (Hard Disk Drive) dan SSD (Solid State Drive). SSD lebih cepat dan efisien dalam memuat data dibandingkan HDD.
Meskipun harganya sedikit lebih mahal, SSD bisa meningkatkan performa laptop secara signifikan, terutama saat kamu mengakses file atau membuka aplikasi.
Untuk kapasitas, laptop dengan SSD 256 GB biasanya cukup untuk kebutuhan pelajar dan mahasiswa yang tidak menyimpan file terlalu banyak.
Namun, jika kamu lebih sering menyimpan file besar seperti video atau proyek desain, pilihlah laptop dengan kapasitas penyimpanan yang lebih besar atau kombinasi SSD dan HDD.
Ukuran Layar yang Nyaman
Ukuran layar laptop adalah faktor penting lainnya yang harus kamu pertimbangkan, apalagi jika kamu menghabiskan banyak waktu di depan layar. Laptop dengan ukuran layar 13 hingga 14 inci biasanya sudah cukup nyaman untuk digunakan sehari-hari dan mudah dibawa kemana-mana.
Namun, jika kamu lebih suka layar yang lebih besar untuk mempermudah multitasking atau bekerja dengan berbagai dokumen sekaligus, laptop dengan ukuran 15 inci bisa jadi pilihan yang tepat.
Selain ukuran, pastikan juga kualitas layar cukup baik. Pilih laptop dengan layar full HD (1920 x 1080 piksel) agar mata kamu tidak cepat lelah saat membaca atau menonton.
Daya Tahan Baterai
Daya tahan baterai adalah salah satu hal yang sering dianggap remeh, padahal sangat penting, terutama kalau kamu sering bekerja di luar rumah atau kampus.
Pilihlah laptop yang memiliki daya tahan baterai minimal 6 hingga 8 jam untuk penggunaan standar. Dengan baterai yang awet, kamu bisa lebih leluasa beraktivitas tanpa harus sering mencari colokan.
Beberapa laptop juga dilengkapi dengan fitur fast charging, yang memungkinkan kamu mengisi daya lebih cepat jika baterai mulai habis.
Konektivitas yang Lengkap
Pastikan laptop yang kamu pilih memiliki berbagai port yang dibutuhkan, seperti USB-A, USB-C, HDMI, dan kartu SD. Port USB-C sangat berguna untuk pengisian daya cepat dan transfer data, sementara port HDMI akan memudahkan kamu untuk menghubungkan laptop ke proyektor atau monitor eksternal.
Selain itu, pastikan laptop tersebut sudah dilengkapi dengan Wi-Fi 5 atau Wi-Fi 6 untuk koneksi internet yang lebih cepat dan stabil, terutama jika kamu sering mengikuti kuliah online atau bekerja secara remote.
Desain dan Portabilitas
Sebagai pelajar atau mahasiswa yang sering berpindah tempat, desain dan portabilitas laptop juga perlu diperhatikan. Pilih laptop yang ringan dan tipis agar mudah dibawa-bawa. Laptop dengan bobot sekitar 1 hingga 1,5 kg biasanya cukup ideal untuk dibawa dalam tas sehari-hari.
Selain itu, pastikan desain laptop tersebut tahan lama dan kokoh, terutama pada bagian engsel dan bodi. Laptop yang tahan lama akan lebih menguntungkan dalam jangka panjang.
Memilih laptop untuk pelajar, kuliah, dan pekerjaan ringan tidak harus rumit. Dengan memperhatikan beberapa faktor seperti anggaran, prosesor, memori, penyimpanan, layar, daya tahan baterai, dan konektivitas, kamu bisa mendapatkan laptop yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Ingat, tidak perlu memilih laptop dengan spesifikasi paling tinggi, yang terpenting adalah laptop tersebut bisa mendukung aktivitas sehari-hari dengan lancar dan nyaman. Selamat mencari laptop impian!