Techtimes Indonesia
Notifikasi
Kirim Tulisan
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
SaveBox
  • List Bacaan Saya
  • Penulis yang Diikuti
  • Kategori Favorit
  • 🤩 Trending Topik:
  • PLN
  • Personal Finance
  • Keuangan
  • PLN UID Banten
  • Phones/Tablets/Mobile
  • Apple
  • AI
  • Investasi
Techtimes IndonesiaTechtimes Indonesia
Font ResizerAa
  • Indeks
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • InsightNew
Cari
  • Ruang Baca
    • Teknologi
    • Gaya Hidup
    • Bisnis
    • Kultur
    • Keuangan
    • Insight
    • Sains
    • Indeks Berita
  • Tentang Kami
    • Tim Editorial
    • Iklan & Partnership
    • Syarat dan Ketentuan
    • Hubungi Kami
    • Kebijakan Privasi
    • Disclaimer
  • SaveBox
    • Bacaan Disimpan
    • Author Favorit

Terkini

WhatsApp di iPad

Cara Download WhatsApp di iPad Resmi & Aman – Panduan Lengkap!

31 Mei 2025
Transfer eSIM ke Android

Inovasi Apple 2025, iOS 19 Hadirkan Fitur Transfer eSIM ke Android Tanpa Ribet

31 Mei 2025
borobudur

Macron Sentuh Stupa Borobudur, Ini Makna Mitos Kunto Bimo

31 Mei 2025
Penyalaan Listrik Serentak PLN UID Banten

PLN Lakukan Penyalaan Listrik Serentak untuk 1.000 Pelanggan di Banten

31 Mei 2025

Call for Writers 🧑🏻‍💻

Tulis gagasanmu dan menginspirasilah bersama Techtimes Indonesia! 💡

Kirim Tulisan
Punya akun di Techtimes Indonesia? Sign In
Stay Connected
  • About Us
  • Advertising & Partnership
  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Guest Post
  • Contact
© 2025 Techtimes Indonesia. All rights reserved.
Gaya Hidup

Duduk Terlalu Lama? Bergeraklah! Ini 5 Cara Mudah Lawan Risiko Penyakit

Publikasi: Selasa, 6 Mei 2025
Oleh:
Ammar Fahri
Tentang:Ammar Fahri
Wellness & Trends Enthusiast
Saya percaya gaya hidup bukan hanya soal tren, tapi keseimbangan. Saya menulis tentang hidup yang mindful, sehat, dan tetap autentik di tengah distraksi digital.
Follow:
- Wellness & Trends Enthusiast
Share
2 Menit
jangan duduk terlalu lama
Kebiasaan duduk terlalu lama ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Navigasi Konten
Kenapa Dilarang Duduk Terlalu Lama?Berapa Lama Kita Harus Bergerak?Tips Mudah Bergerak Lebih BanyakKesimpulan

Techtimes Indonesia — Siapa yang tidak suka bersantai di sofa atau duduk berlama-lama di depan layar komputer? Namun, tahukah kamu bahwa kebiasaan duduk terlalu lama ternyata bisa berdampak buruk bagi kesehatan? Mulai dari risiko penyakit jantung, diabetes, hingga kematian dini, semuanya bisa mengintai jika kita kurang bergerak.

Untungnya, sebuah penelitian terbaru memberikan kabar baik. Menurut studi meta-analisis yang diterbitkan pada tahun 2020, melakukan aktivitas fisik sedang hingga tinggi selama 30-40 menit per hari sudah cukup untuk melawan efek buruk dari duduk berjam-jam. Aktivitas apa saja yang termasuk? Bersepeda, berjalan cepat, berkebun, bahkan bermain dengan anak-anak atau hewan peliharaan bisa menjadi pilihan yang menyenangkan.

“Intinya, semua aktivitas fisik itu bermanfaat,” ujar Emmanuel Stamatakis, Peneliti dari University of Sydney, Australia. “Jadi, jangan ragu untuk bergerak, sekecil apa pun itu.”

Kenapa Dilarang Duduk Terlalu Lama?

Mengapa aktivitas fisik sangat penting untuk menyeimbangkan gaya hidup yang banyak duduk? Saat kita duduk dalam waktu yang lama, metabolisme tubuh melambat, kadar gula darah meningkat, dan risiko peradangan juga ikut naik. Hal ini bisa memicu berbagai masalah kesehatan, mulai dari obesitas hingga penyakit jantung.

Baca Juga:  100+ Motor Listrik Ramaikan EV Touring PLN Banten 2025

Sebaliknya, ketika kita bergerak, tubuh akan memproduksi hormon endorfin yang dapat meningkatkan mood dan mengurangi stres. Selain itu, aktivitas fisik juga membantu menjaga kesehatan jantung, meningkatkan kekuatan otot dan tulang, serta memperbaiki kualitas tidur.

Dalam sehari masyarakat Hong Kong bisa jalan kaki hingga 6.880 langkah.

Berapa Lama Kita Harus Bergerak?

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) merekomendasikan agar kita melakukan aktivitas fisik sedang selama 150-300 menit atau aktivitas fisik intens selama 75-150 menit setiap minggu. Namun, penelitian terbaru menunjukkan bahwa bahkan dengan durasi yang lebih singkat, kita sudah bisa mendapatkan manfaat yang signifikan.

“Tidak perlu langsung berolahraga berat,” kata Stamatakis. “Mulai dari hal-hal kecil seperti berjalan kaki atau naik tangga saja sudah bisa membantu.”

Dalam sehari masyarakat Hong Kong bisa jalan kaki hingga 6.880 langkah.
Dalam sehari masyarakat Hong Kong bisa jalan kaki hingga 6.880 langkah.

Tips Mudah Bergerak Lebih Banyak

Bagi kamu yang memiliki gaya hidup yang banyak duduk, berikut beberapa tips mudah untuk meningkatkan aktivitas fisik:

  1. Atur Jadwal: Sisihkan waktu khusus setiap hari untuk berolahraga, misalnya pagi hari sebelum bekerja atau sore hari setelah pulang kerja.
  2. Cari Aktivitas yang Menyenangkan: Pilih jenis olahraga yang kamu sukai, agar kamu lebih termotivasi untuk melakukannya secara rutin.
  3. Manfaatkan Waktu Luang: Manfaatkan waktu istirahat kerja untuk berjalan-jalan singkat atau melakukan peregangan.
  4. Libatkan Keluarga dan Teman: Ajak keluarga atau teman untuk berolahraga bersama agar lebih seru.
  5. Gunakan Alat Bantu: Gunakan aplikasi atau gadget yang bisa melacak aktivitas fisikmu, seperti pedometer atau smartwatch.
Baca Juga:  7 Tahun Kiprah RS Mata Achmad Wardi: Inovasi Wakaf untuk Kesehatan Mata

Kesimpulan

Duduk terlalu lama memang nyaman, tapi jangan sampai mengorbankan kesehatan. Dengan melakukan aktivitas fisik secara teratur, kita bisa mengurangi risiko berbagai penyakit dan meningkatkan kualitas hidup. Jadi, jangan ragu untuk bangkit dari kursi dan mulai bergerak!

Jangan Lewatkan

Duduk Terlalu Lama,bergerak
Run For Vision 2025: Ketika Lari Sehat Menjadi Gerakan Sosial
RS Mata Achmad Wardi di Serang, Banten.
7 Tahun Kiprah RS Mata Achmad Wardi: Inovasi Wakaf untuk Kesehatan Mata
Duduk Terlalu Lama,bergerak
SOCA: Aplikasi Diagnostik Mata Digital Gratis dari RSAW
TAGGED:aktivitas fisikduduk terlalu lamagaya hidup sehatKesehatanolahragapenelitianWHO
Share tulisan ini, yuk!
Facebook Whatsapp Whatsapp LinkedIn Threads Copy link
Tentang:Ammar Fahri
Wellness & Trends Enthusiast
Follow:

Saya percaya gaya hidup bukan hanya soal tren, tapi keseimbangan. Saya menulis tentang hidup yang mindful, sehat, dan tetap autentik di tengah distraksi digital.

Tulisan Sebelumnya 👈 Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo (kiri) bersama istri, Diny Darmawan Prasodjo (kanan) saat melintasi garis finish dan menyelesaikan PLN Electric Run 2024 kategori 5K. PLN Electric Run 2024: Aksi Olahraga Ramah Lingkungan yang Dorong Pengurangan Emisi Karbon
👉 Tulisan Selanjutnya Penganugerahan Indonesia’s SDGs Action Awards 2024 Dompet Dhuafa Raih Anugerah Indonesia’s SDGs Action Awards 2024 lewat Program Institut Kemandirian
Apa Komentarmu? Apa Komentarmu?

Silakan login untuk meninggalkan komentar:

Login dengan Google Login dengan X

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Kamu juga bisa login atau bikin akun di sini.

Komentari lewat Facebook

- Advertisement -
Ad imageAd image

Terkini

WhatsApp di iPad
Teknologi

Cara Download WhatsApp di iPad Resmi & Aman – Panduan Lengkap!

31 Mei 2025
Transfer eSIM ke Android
Teknologi

Inovasi Apple 2025, iOS 19 Hadirkan Fitur Transfer eSIM ke Android Tanpa Ribet

31 Mei 2025
borobudur
Kultur

Macron Sentuh Stupa Borobudur, Ini Makna Mitos Kunto Bimo

31 Mei 2025
Penyalaan Listrik Serentak PLN UID Banten
Bisnis

PLN Lakukan Penyalaan Listrik Serentak untuk 1.000 Pelanggan di Banten

31 Mei 2025
Pasokan Listrik Andal
Bisnis

PLN Pastikan Pasokan Listrik Andal di Pelantikan Bupati Serang 2025–2030

31 Mei 2025

Ruang Baca

- Advertisement -
Ad imageAd image

Bacaan Pilihan untuk Kamu

Program Listrik Desa

Program Listrik Desa: PLN Targetkan 780 Ribu Rumah Terlistriki di 2025–2029

Aira Safeeya
Bisnis
31 Mei 2025
Panorama hamparan panel surya ini adalah wujud nyata komitmen PLN dalam RUPTL 2025-2034. Dengan target 76% Energi Baru Terbarukan (EBT), PLN serius mengakselerasi transisi energi hijau di Indonesia.

PLN RUPTL 2025-2034: Terhijau Sepanjang Sejarah dengan 76% EBT, Siap Cetak NZE!

Aira Safeeya
Bisnis
29 Mei 2025
PHK massal

PHK Massal di 2025: Tanda Bahaya dan 5 Skill Wajib Biar Karier Nggak Tamat

Ruddi Nefid
Bisnis Gaya Hidup Insight
28 Mei 2025
RUPTL PLN 2025-2034

PLN RUPTL 2025-2034: Gebrak Investasi Triliunan dan Lahirkan 1,7 Juta Green Jobs

Aira Safeeya
Bisnis
28 Mei 2025
Srikandi Goes to Campus

Srikandi Goes to Campus: Mahasiswa Cerdas Siap Berdaya di Sektor Energi!

Aira Safeeya
Bisnis
28 Mei 2025
Vikram-Indosat-Techtimes Indonesia

Vikram Sinha, Arsitek di Balik Transformasi Indosat Menuju Raksasa AI TechCo

Setiawan Chogah
Insight
28 Mei 2025
dividen indosat

Dividen Indosat Tembus Rp2,7 Triliun, Transformasi AI Dimulai

Aira Safeeya
Bisnis Teknologi
28 Mei 2025
Veo 3 Google Video AI

Canggih Maksimal! Google Veo 3 Siap Ubah Cara Kita Membuat Video

Liora N. Shasmitha
Teknologi
27 Mei 2025
Muat Lagi
Techtimes Indonesia
Facebook X-twitter Instagram Threads Whatsapp

Techtimes Indonesia hadir sebagai media alternatif yang fokus mengabarkan inovasi dan perkembangan terkini di bidang teknologi, bisnis, keuangan, serta tantangan yang kita hadapi setiap hari. Kami menganalisis bagaimana bisnis dan teknologi saling bersinggungan, mempengaruhi, dan memberikan dampak pada berbagai lini kehidupan untuk mewujudkan transformasi budaya di dunia yang semakin saling terhubung ini.

Ad image
  • Tentang Kami
  • Iklan & Partnership
  • Syarat dan Ketentuan
  • Kebijakan Privasi
  • Disclaimer
  • Jadi PenulisNew
  • Kontak
  • Teknologi
  • Bisnis
  • Keuangan
  • Sains
  • Gaya Hidup
  • Kultur
  • Insight
  • About Us
  • Advertising & Partnership
  • Terms & Conditions
  • Privacy Policy
  • Disclaimer
  • Guest Post
  • Contact

© 2025 Techtimes Indonesia. All rights reserved.