Techtimes Indonesia – Menabung emas kini semakin populer sebagai salah satu cara untuk melindungi dan mengembangkan kekayaan. Emas memiliki reputasi sebagai aset yang dapat bertahan dalam jangka panjang dan cenderung mengalami kenaikan nilai.
Namun, sebelum kamu memutuskan untuk mulai menabung emas, ada beberapa hal penting yang perlu dipahami.
Dalam artikel ini, kamu akan mengetahui keuntungan, kekurangan, serta langkah-langkah untuk membuka rekening tabungan emas.
Keuntungan Menabung Emas
Nilai yang Terjaga dan Cenderung Meningkat
Keuntungan utama menabung emas adalah kemampuannya untuk menjaga nilai kekayaanmu. Emas dikenal sebagai aset yang tidak terpengaruh oleh inflasi secara signifikan, bahkan bisa menjadi pelindung nilai saat mata uang atau pasar saham mengalami penurunan.
Dalam jangka panjang, harga emas cenderung meningkat, yang menjadikannya pilihan investasi yang aman. Sebagai contoh, selama beberapa dekade terakhir, harga emas telah menunjukkan kenaikan yang konsisten meskipun ada gejolak ekonomi global.
Diversifikasi Portofolio Investasi
Menabung emas juga memberi keuntungan dalam hal diversifikasi portofolio investasi. Jika kamu sudah memiliki investasi di saham, properti, atau obligasi, emas bisa menjadi pelengkap yang mengurangi risiko investasi keseluruhan.
Emas tidak terhubung langsung dengan pasar saham atau obligasi, sehingga saat pasar lain sedang lesu, emas bisa memberikan perlindungan terhadap nilai kekayaanmu.
Inilah sebabnya banyak investor menganggap emas sebagai aset yang dapat menyeimbangkan risiko dalam portofolio mereka.
Kekurangan Menabung Emas
Fluktuasi Harga Jangka Pendek
Meskipun emas cenderung stabil dalam jangka panjang, harga emas dapat berfluktuasi dalam jangka pendek. Kenaikan harga emas tidak selalu terjadi secara linier, dan harga dapat turun dalam periode tertentu.
Jika kamu membeli emas pada harga tinggi dan harga turun setelahnya, kamu mungkin harus menunggu beberapa waktu hingga harga kembali naik. Hal ini perlu diperhatikan jika kamu mengharapkan keuntungan jangka pendek dari investasi emas.
Penyimpanan dan Biaya Tambahan
Salah satu kekurangan besar menabung emas fisik adalah masalah penyimpanan. Emas yang disimpan di rumah rentan terhadap pencurian, kerusakan, atau kehilangan.
Karena itu, banyak orang memilih untuk menyimpan emas mereka di tempat penyimpanan yang lebih aman, seperti bank atau lembaga penyimpanan khusus emas. Namun, ini tentu saja memerlukan biaya tambahan.
Selain itu, ada biaya untuk membeli emas itu sendiri (misalnya biaya cetak, atau margin harga) yang bisa mempengaruhi total keuntungan yang kamu dapatkan dari investasi emas.
Alternatif Tempat Menabung Emas
Pegadaian
Salah satu tempat yang sangat populer untuk menabung emas adalah Pegadaian. Pegadaian menawarkan layanan tabungan emas yang memungkinkan kamu untuk menabung mulai dari 0,01 gram.
Layanan ini sangat praktis karena kamu dapat melakukan transaksi melalui aplikasi atau cabang Pegadaian terdekat. Selain itu, emas yang kamu beli akan disimpan dengan aman di Pegadaian, sehingga kamu tidak perlu khawatir soal penyimpanan.
Pegadaian juga memberikan fleksibilitas dalam hal pembelian dan penjualan emas, yang memudahkan kamu dalam mengelola investasi.
Bank Syariah Indonesia (BSI)
Jika kamu mencari layanan yang berbasis syariah, Bank Syariah Indonesia (BSI) menyediakan layanan tabungan emas yang dapat kamu manfaatkan.
Tabungan emas BSI memungkinkan kamu untuk membeli emas secara bertahap, mulai dari jumlah yang sangat kecil. Di sini, emas yang kamu beli disimpan secara aman dalam bentuk digital.
Salah satu keuntungan menabung emas di BSI adalah adanya sistem yang sesuai dengan prinsip-prinsip syariah, yang menjamin transaksi dilakukan dengan cara yang halal dan transparan.
Bareksa
Bareksa merupakan platform investasi digital yang juga menawarkan produk tabungan emas. Bareksa memungkinkan kamu untuk membeli emas secara online, dengan harga yang transparan dan mudah diakses melalui aplikasi mereka.
Emas yang dibeli akan disimpan di lembaga kustodian yang terdaftar, sehingga kamu bisa merasa tenang tanpa perlu khawatir tentang penyimpanan fisik.
Selain itu, Bareksa juga menawarkan kemudahan dalam membeli emas sesuai dengan kemampuan dan tujuan investasimu, sehingga sangat fleksibel untuk berbagai kalangan.
Cara Membuka Rekening Tabungan Emas
Pilih Lembaga Keuangan yang Tepat
Langkah pertama dalam menabung emas adalah memilih lembaga keuangan yang tepat. Pilih bank atau perusahaan yang terpercaya dan sudah memiliki reputasi baik dalam hal keamanan transaksi dan penyimpanan emas.
Pastikan lembaga yang kamu pilih memiliki izin resmi dari otoritas keuangan, agar kamu merasa aman dan nyaman dalam berinvestasi emas. Beberapa pilihan yang sudah disebutkan di atas, seperti Pegadaian, BSI, dan Bareksa, adalah lembaga yang sudah terbukti kredibilitasnya dalam memberikan layanan tabungan emas.
Proses Pendaftaran yang Mudah
Untuk membuka rekening tabungan emas, kamu hanya perlu mengikuti prosedur yang relatif mudah. Biasanya, kamu perlu menyiapkan beberapa dokumen seperti KTP, NPWP, dan dokumen pendukung lainnya yang diperlukan oleh lembaga yang dipilih.
Setelah itu, kamu akan diberikan akses untuk membeli emas melalui platform yang disediakan. Misalnya, jika kamu memilih Pegadaian, kamu bisa melakukannya melalui aplikasi Pegadaian, atau jika memilih BSI, kamu bisa menggunakan Byond by BSI.
Prosesnya sangat praktis dan bisa dilakukan secara online, membuat kamu bisa mulai menabung emas tanpa perlu keluar rumah.
Pertimbangkan Jangka Waktu dan Tujuan Investasi
Investasi Jangka Panjang yang Menjanjikan
Sebelum memutuskan untuk menabung emas, sangat penting untuk mempertimbangkan tujuan investasi dan jangka waktu yang kamu inginkan. Emas merupakan instrumen investasi yang lebih cocok untuk tujuan jangka panjang.
Seiring waktu, harga emas cenderung naik, dan ini memungkinkan kamu untuk mendapatkan keuntungan dari kenaikan harga emas tersebut. Jika tujuanmu adalah untuk melindungi nilai kekayaan dalam jangka panjang, emas bisa menjadi pilihan yang sangat baik.
Menentukan Tujuan Keuangan yang Jelas
Selain itu, kamu perlu menentukan dengan jelas tujuan keuanganmu. Jika tujuanmu adalah untuk mempersiapkan dana pensiun atau menyimpan kekayaan dalam bentuk yang aman, menabung emas adalah pilihan yang tepat.
Namun, jika kamu mencari instrumen investasi yang dapat memberikan hasil cepat, emas mungkin bukan yang terbaik. Emas lebih cocok untuk kamu yang menginginkan investasi stabil dan aman dalam jangka panjang.
Menabung emas adalah cara yang cerdas untuk melindungi dan mengembangkan kekayaanmu. Namun, sebelum memulai, penting untuk memahami keuntungan dan kekurangannya, serta memilih lembaga yang tepat untuk menabung emas.
Dengan berbagai pilihan tempat untuk menabung emas, seperti Pegadaian, Bank Syariah Indonesia, dan Bareksa, kamu bisa memilih yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan investasi. Dengan persiapan yang matang, investasi emasmu bisa berjalan lancar dan memberi hasil yang memuaskan di masa depan.